Aku dan Kamera Ponsel : Reportase Blog Dulu dan Kini
Sometimes... We do not remember days, but We remember moments.
Sebagai blogger, ponsel adalah senjata yang penting, khususnya untuk membuat reportase yang di posting ke dalam blog. Bukan hanya sekedar menyimpan catatan atau update sosial media saja. Tapi, juga mengabadikan setiap moment kapan saja dalam genggaman.
Ada yang pernah mengatakan kepada saya, sangat penting untuk mengambil foto sebanyak - banyaknya saat kita sedang beraktivitas atau melakukan reportase event. Kenapa?
Sederhana. Karena hasil jepretan kamera ponsel tersebut tentu akan menjadi pendukung cerita yang kita unggah ke dalam blog. Jika seseorang penulis blog dalam arti bukan tipikal orang yang suka menulis panjang hingga 1000 kata, maka foto yang unggah ke dalam blog akan mewakili cerita yang disampaikan.
Jadi ngga perlu menulis panjang, karena fotomu yang akan bercerita. Itulah mengapa kamera ponsel harus mendukung. Dan pesan sederhana itu selalu saya ingat hingga sekarang.
Aku dan kamera ponsel
**maafkan aku yang dulu 😖 Lihat perbedaan dari hasil jepretan dulu dan kini 😁
Ngobrolin soal kamera ponsel mengingatkan saya tentang masa - masa saat saya menjadi blogger pertama kali. Saya tipe introvert yang suka belajar dari hal yang baru.
Jadi apa saja yang saya lihat pengen banget langsung saya tulis dan jadikan reportase. Dan untuk membuat hasil reportase yang baik butuh konten yang menarik dan informatif serta kamera ponsel yang mendukung untuk dokumentasi.
Dulu pertama saya ngeblog saya masih menggunakan kamera 1,3 MP. Karena ponsel belum secanggih, untuk mengunggah foto harus melepas memori card dan menggunakan card reader untuk memindah foto dulu ke laptop. Kirim email atau messanger. Kemudian baru diedit dan unggah ke blog.
Seiring berjalannya waktu saya sering mendapatkan fasilitas ponsel pinjaman. Agar saya bisa melakukan reportase dengan baik. Fasilitas tersebut saya membuat komitmen untuk melakukan tugas dengan baik dan semaksimal mungkin. Karena fasilitas tersebut juga saya jadi sering gonta-ganti ponsel. Sampai ada yang bilang saya dapat endorse. hehehehe.
Suatu hari saya punya keinginan beli ponsel sendiri yang punya kamera bagus. Akhirnya kesampaian juga beli ponsel. Tapi ada kisah sedih dibalik cerita itu, ponsel saya kecopetan dijalan. Jadi pupus sudah harapan. Jadilah pake ponsel pinjaman lagi. Padahal beli ponsel sesuai keinginan itu butuh waktu lama. Sedangkan bikin reportase itu harus serba cepat. Jadi harus kerja maksimal dan mencari alternatif.
Tahun kemarin, saya mendapatkan moment berharga yang saya nantikan sekian lama. Saya dapat ponsel provider untuk pertama kalinya. Ngga nyangka banget. Dan temen saya jadi sering pinjem ponsel untuk mengabdikan moment. Bahkan ketagihan buat tethering karena fasilitasnya yang mumpuni. Setelah itu saya jadi lebih sering blogging dengan ponsel hingga sekarang.
Tapi sayangnya ponsel itu sekarang harus dimuseumin karena layarnya pecah. Dan belum diganti. Bersyukur masih ada ponsel yang bisa dipakai. Alhamdulillah.
Setelah perjalanan panjang gonta - ganti ponsel untuk reportase, akhirnya saya bisa menggunakan ponsel dengan kamera 13 MP untuk mendukung tulisan yang saya posting ke dalam blog. Perjalanan reportase dulu dan kini punya kenangan tersendiri buat saya. Ada suka dan ada duka tentunya. #baper. 😭
Beberapa kenangan gonta - ganti ponsel memiliki cerita yang tersimpan disini sebelum akhirnya pindah kerumah baru, yaitu blog ini.
Kolase kenangan 2012 - 2016, Karena Pengalaman adalah guru yang terbaik
Banyak pengalaman berkesan yang berkesan saat reportase jalanan dan event adalah bisa bertemu dengan seleb ibukota dari Radityadika sampai Ernest Prakasa, jalan - jalan dan menambah networking. Dan kamera ponsel menyimpan banyak cerita.
Kadang saya masih bermimpi bisa memiliki ponsel impian saya yang belum jua saya temukan....
Tentang Ponsel Impian
Setiap blogger pasti mempunyai mimpi masing - masing. Termasuk memiliki ponsel canggih dengan kamera mumpuni untuk menunjang aktivitas. Update sosial media, Instagram, blog sampai bikin Vlog.
Dan entah kenapa pertama kali melihat dan mencoba ponsel Asus ZenFone 2, saya mulai bermimpi memilikinya suatu hari nanti. Ini pertama kalinya saya kenalan dengan Asus ZenFone 2 Laser. baca disini.
Asus ZenFone 2 Laser (ZE550KL) adalah ponsel yang memiliki desain lengkung yang menawan dan ergonomis sehingga nyaman untuk digenggam. Selain itu ZenFone 2 Laser juga memiliki sisi tertipis yaitu 3,9 mm.
Buat kamu yang suka cekrak cekrek untuk bikin reportase dan fotografi, ZenFone 2 Laser memiliki kamera pixelmaster 13 MP. Mampu mengambil gambar dengan resolusi tinggi.
Kelebihannya Kamera Ponsel Asus ZenFone 2 Laser (ZE550KL) :
1. Memiliki fitur autofokus laser yang mampu mengurangi gambar yang buram dan memperbaiki kelebihan gambar. Autofokus laser juga bisa mempercepat foto close up dan dibantu dengan pergerakan laser untuk mengambil objek gambar yang lebih jauh.
2. Low Light terbaik untuk mengambil gambar 400% lebih terang di malam hari atau tempat yang kurang cahaya tanpa bantuan flash.
3. Mode Backlight (Super HDR), mampu mengambil gambar lebih terang meski dibawah terik sinar matahari dan mengambil gambar dengan dengan resolusi tinggi sampai 52MP.
Kelebihan Asus ZenFone 2 Laser (ZE550KL) lainnya :
1. Asus ZenFone 2 Laser (ZE550KL) ditenagai dengan processor Qualcomm Snapdragon 410 menyediakan tenaga terbaik untuk mendukung aktivitas sehari - hari.
2. Teknologi LTE Category 4 sehingga memiliki kecepatan download sampai 150 Mbps.
3. Dilengkapi dengan Corning Gorilla Glass 4 menawarkan 2x daya tahan anti jatuh. 85% lebih tahan banting dari penggunaan sehari - hari sehingga 2,5x lebih tahan lama dan lebih kuat.
4. Memori Internal mencapai 16 GB dan eksternal mencapai 128 GB.
5. Memiliki RAM 2 sehingga membantu memaksimalkan kinerja ponsel.
6. Menggunakan OS Android Lollipop.
Asus ZenFone 2 Laser adalah sebuah mahakarya yang sempurna genggaman. Sangat cocok untuk anda yang bekerja multitasking.
Asus ZenFone 2 Laser memiliki 4 seri yaitu ZenFone 2 Laser ZE500KL, ZenFone 2 Laser ZE500KG, ZenFone 2 Laser ZE550KL, ZenFone 2 Laser ZE601KL.
Diantara ke 4 seri tersebut Asus ZenFone 2 Laser ZE500KG adalah seri terendah dan harga lebih terjangkau karena memiliki layar 5 inci, kamera belakang 8 MP, belum dual SIM Card dan belum memiliki konektivitas 4GLTE.
Dan seri ZenFone 2 Laser ZE601KL menjadi seri termahal. Memiliki layar sebesar 6 inchi, Qualcomm Snapdragon 615, dan RAM lebih besar yaitu 3GB.
Ngobrolin tentang kamera ponsel memang ngga akan pernah ada habisnya. Karena ada banyak kenangan dan cerita yang menarik yang akan selalu kita ingat. Terlebih saat mengabadikan moment yang istimewa.
Ponsel impian bukan hanya tentang kamera ponsel yang canggih dan menawan. Tetapi semua ponsel yang dibuat untuk menjadi teman terbaik penggunanya dan mendukung kebutuhan multitasking.
Semoga suatu hari nanti, jika ada rejeki saya berharap bisa menemukan ponsel impian saya. #wish 😆
sebagai blogger pastinya pengen punya kamera ponsel yg bagus dan jernih utk menunjang tulisan. Saya blm punya kamera ponsel yg jernih, masih burem hiks
BalasHapusbeda banget yah mbak ismiy, foto tahun 2011 sama 2016. 2011 agak burem gitu. hehe,
BalasHapusafter all, side storynya keren.
salam kenal yah :)
Aku pernah berada dalam fase enggak punya kamera ponsel, itu rasanya enggak enak banget
BalasHapusAku enggak bisa mengabadikan moment berharga, yaudah terlewatkan gitu saja dan rasanya syedih sesedih sedihnya *eh lebay
Amin Allahumma Amin..
BalasHapusSemoga berjodoh dengan ASUS Zenfone 2 LAsernya ya mbak,,,
tahun 2011, aku belum pegang hape. belum bisa beli sendiri.
huehee
Terima kasih sudah ikutan GA Aku dan #KameraPonsel. Good luck.
BalasHapus